Perkawinan adalah penindasan yang dirindukan,
Ketertipuan atas nama tradisi,
Imperialisasi dalam topeng kebahagiaan,
Kolonialisasi yang didukung agama - agama,
dan cara kekuasaan melestarikan kedigjayaannya.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Anugrah Gelar Keraton Surakarta Hadiningrat
Kandjeng Pangeran Adipati Wahyuningrat Lalu Gde Pharmanegara
Sidang Kebudayaan Indonesia
Shri Lalu Gde Pharma
lukisan Tuhan dalam kegelisahan
Mengenai Saya
- Pharmanegara
- Saat lahir, ayah bermimpi kejatuhan bulan, terbangun dan mengatakan, " anakku, telah lahir!", saat itu 22 september 1968, adzan subuh berkumandang, seolah menyambut hari dengan cerah.. diberi nama " Pharmanegara, dibubuhkan identitas suku; "Lalu".. jadilah Lalu Pharmanegara, dengan panggilan kecil "Gde Pharne" atau "Gus Phar" atau "Abu Sunyi".. dan sekarang dikenal dengan nama " Shri Begawan Lalu Gde Pharmanegara Parman", semoga nama itu, menjadi motivasinya untuk terus belajar tanpa kenal henti, terus gelisah pada penderitaan orang-orang yang tersisih, terus berfikir pada persoalan- persoalan kompleks, terus menjadikan hidup sebagai estetika, terus menemu wilayah terindah dari keindahan itu sendiri, terus menjadi bagian dari seni dan peradaban..
Sang Petani Makna
mencari sesuatu yang tak tercarikan
Sang Pewaris
Baiq Sunyi Ketika Amien bersama Gusti Pangeran Sultan Kyai Mangkugalaksi Lalu Risau Setara Nabi
Pre- Penganugrahan Gelar
Mandi Ritual
menuju kejayaan kembali
temu keraton se nusantara
Shri Lalu Gde Pharmanegara
Tidak ada komentar:
Posting Komentar